BolaPalem, Marc Marquez mengaku hanya bisa terkesima saat disapa Lionel Messi. Meski sudah berlabel bintang di MotoGP, Marquez juga punya sosok yang sangat diidolakannya, bahkan bisa membuatnya terkesima.
Kebanyakan pembalap Spanyol yang ada di arena MotoGP berasal dari area Catalunya. Alhasil, kebanyakan dari mereka juga merupakan pendukung tim sepak bola Barcelona di La Liga, tak terkecuali pembalap Repsol Honda, Marc Marquez.
BACA JUGA :
Baru-baru ini, dalam wawancaranya dengan Sky Sport, Senin (11/5/2020), Marc Marquez mengisahkan kekagumannya kepada pemain Barcelona asal Argentina, Lionel Messi, dan juga petenis kebanggaan Spanyol, Rafael Nadal.
Marquez mengaku sudah beberapa kali mendapat kesempatan bertemu dengan Messi. Dalam wawancara tersebut, Marc Marquez mengaku hanya bisa terkesima saat disapa Lionel Messi, Marquez pun mengaku kaget Messi mengenalinya saat mereka pertama kali bertemu pada 2018.
“Saat Messi menyapa saya dengan menyebut nama saya, rasanya saya ingin mati,” ungkap sang delapan kali juara dunia, yang kala itu datang ke Camp Nou bersama pebalap Formula 1 Sergio Perez, dan juga berjumpa Gerard Pique dan Jordi Alba.
Marc Marquez juga diketahui sempat diundang sebagai salah satu tamu acara makan malam Barcelona pada September 2019. Pembalap berjuluk Baby Alien itu memiliki hubungan baik dengan banyak pemain tim tersebut.
Kagumi Semangat dan Talenta Messi
Rider asal Cervera, Spanyol, itu juga kembali diundang untuk melakukan kick off penghormatan dalam laga El Clasico di Camp Nou pada Desember 2019. Setelah menendang bola, Marquez segera dihampiri dan diberi pelukan oleh Messi.
Marquez juga mengaku sangat mengagumi semangat dan talenta Messi dan juga Nadal. “Nadal adalah fenomena, tapi juga orang yang baik hati. Semangat yang ia kerahkan di lapangan sangatlah fantastis dan unik,” ungkap kakak Alex Marquez ini.
BACA JUGA :
“Saya bakal sulit meningkatkan performa, tapi Rafa adalah salah satu idola saya dan saat menonton laganya, Anda akan bilang, ‘Apa yang bisa ia tingkatkan?’ dan ia benar-benar meningkatkan performanya,” lanjutnya.
“Saat Messi mencetak gol, Anda juga akan bilang, ‘Apa yang bisa ia tingkatkan?’ dan kemudian ia mencetak gol yang lebih baik. Inilah yang sangat ingin saya tiru dari keduanya, yakni memperbaiki diri dan belajar dari kesalahan,” imbuh Marquez.
