Kurma merupakan buah yang mengandung banyak serat. Kecukupan serat penting bagi kesehatan tubuh.
Serat dapat melancarkan saluran pencernaan dengan mencegah sembelit. Sehingga, jadwal buang air besar lebih teratur.
Dalam sebuah studi, 21 orang yang mengonsumsi 7 butir kurma per hari selama 21 hari pencernaannya lebih lancar ketimbang orang yang tidak makan kurma.
Selain itu, serat dalam kurma juga berpotensi mengontrol gula darah.
Serat dapat memperlambat pencernaan dan membantu untuk mencegah gula darah melonjak seketika.
2. Menangkal serangan penyakit berbahaya
Kandungan antioksidan yang tinggi dalam kurma dapat mengurangi risiko sejumlah penyakit berbahaya.
Antioksidan dapat melindungi sel tubuh dari radikal bebas. Beberapa jenis antioksidan yang terkandung dalam kurma antara lain:
Flavonoid: antioksidan ini dapat mengurangi peradangan. Dampaknya, risiko penyakit diabetes, alzheimer, dan sejumlah kanker dapat turun.
Karotenoid: antioksidan ini dapat meningkatkan kesehatan jantung dan mengurangi risiko penyakit mata seperti degenerasi makula.
Asam fenolik: Antiperadangan dalam kurma dapat menurunkan risiko penyakit jantung dan kanker.
3. Meningkatkan fungsi otak
Studi di laboratorium membuktikan, makan kurma dapat menurunkan peradangan di otak. Peradangan di otak ini terkait dengan penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer.
Riset pada hewan juga menunjukkan, makan kurma dapat mengurangi pembentukan plak di otak.
Penelitian yang melibatkan hewan lainnya juga menunjukkan, konsumsi kurma signifikan mengurangi gangguan kecemasan.
4. Melancarkan persalinan ibu hamil
Makan buah kurma setiap hari selama beberapa minggu terakhir kehamilan dapat menurunkan kebutuhan persalinan yang diinduksi.
Selain itu, konsumsi kurma juga dapat mempercepat proses persalinan.
Dalam studi pada 69 ibu hamil yang makan kurma enam butir setiap hari selama sebulan menjelang persalinan, 20 persen di antaranya melahirkan secara alami dan proses persalinan lebih cepat daripada yang tidak makan kurma.
Kurma juga mengandung tanin yang dapat memasok sumber tenaga tambahan selama persalinan.
5. Berpotensi untuk menjaga kesehatan tulang
Kurma megandung mineral seperti fosfor, kalium, kalsium, dan magnesium.
Beberapa zat tersebut bermanfaat untuk mencegah masalah pada tulang seperti osteoporosis.
Kendati demikian, potensi manfaat konsumsi kurma untuk menjaga kesehatan tulang masih diperlukan riset lebih lanjut.