9 Mitos Makanan yang Populer Sebagai Anti Virus COVID-19

9 Mitos Makanan yang Populer Sebagai Anti Virus COVID-19

Posted on

Majalah Camar – Berita Kesehatan 9 Mitos Makanan yang Populer Sebagai Anti Virus COVID-19. apa saja ? Mari  kita Lihat !!

 

 

Jakarta – 9 Mitos Makanan yang Populer Sebagai Anti Virus COVID-19. Pandemi virus COVID-19 melanda seluruh dunia. Informasi soal makanan untuk melawan virus inipun bermunculan. Ini beberapa mitos dan faktanya.

Meski sudah tersebar di ratusan negara dan menelan jutaan korban hingga saat ini belum ada obat dan vaksin virus COVID-19. Satu-satunya cara bertahan adalah dengan menjaga imunitas tubuh lewat makanan. Karenanya banyak bersliweran informasi makanan untuk cegah virus COVID-19 ini.

Untuk Indonesia sesuai rilis Kementrian Kesehatan RI per tanggal 2 Mei kasus positif Corona mencapai 10.843, meninggal dunia 831 dan sembuh 1.665. Meskipun pertambahan kasus positif nasional mulai melambat tetapi penyebaran di berbagai wilayah mulai terdeteksi.

Badan Kesehatan Dunia (WHO) melalui biro media memberikan banyak klarifikasi soal informasi makanan dan obat herba yang disbeut-sebut ampuh atasi virus COVID-19. Banyak juga orang di dunia percaya bahwa virus bisa menyebar melalui makanan. Padahal sudah ditegaskan WHO hal tersebut tidak benar.

Beberapa mitos soal makanan ini berkembang dan populer di masyarakat dan banyak pula yang mempercayai. Dilansir dari ndtv (01/5), berikut ini beberapa mitos dan fakta soal makanan dan virus COVID-19 atau Corona.

 

BACA JUGA : Mengungsi hingga Dalam Laut

 

 

1. Mitos : Manambahkan merica bubuk dalam makanan bisa mencegah virus Corona.
Fakta : Tidak benar. Pedas atau panasnya merica atau lada tidak dapat mencegah apalagi menyembuhkan dari virus Corona.

 

2. Mitos : Minum air banyak tiap 15 menit dapat membrsihkan virus Corona.
Fakta : Tidak ada bukti minum banyak air dapat mngusir virus Corona. Tetapi WHO merekomendasikan konsumsi air secukupnya untuk menjaga kesehatan.

 

3. Mitos : Lemon dan kunyit bisa membantu mencegah virus Corona.
Fakta : Tidak ada bukti ilmiah jika jeruk lemon dan kunyit bisa mencegah corona. Tetapi secara umum WHO menganjurkan orang untuk mengonsumsi cukup buah dan sayuran untuk menjaga pola makan sehat dan seimbang.

 

BACA JUGACatat! Ini Pekerja yang Gajinya Bakal Bebas Pajak Sampai September

 

 

4. Mitos : Makan makanan beku seperti es krim bisa menyebarkan virus corona.
Fakta : Tidak ada bukti ilmiah yang menyebutkan jika makanan beku dan es krim yang diproduksi secara higienis bisa menyebarkan virus corona.

5. Mitos : Makan bawang putih bisa melindungi tubuh dari infeksi virus Corona.
Fakta : Bawang putih merupakan bahan makanan sehat yang memiliki antimikroba. Tetapi tak ada bukti makan bawang putih bisa melindungi orang dari virus corona.

6. Mitos : Makan daging ayam bisa menyebarkan virus corona baru.
Fakta : Makan daging ayam yang diolah higienis dan matang aman dan tidak menyebarkan virus corona.

 

BACA JUGA : Cara Ampuh Mengatasi Kantuk Setelah Sahur

 

7. Mitos : Sayuran dan buah-buahan perlu dicuci dengan sabun atau deterjen.
Fakta : Bahan makanan segar harus dicuci dengan air bersih atau air mengalir. Sebaiknya cuci tangan dengan sabun sebelum mencuci buah dan sayuran.

8. Mitos : Minum jus pare bisa menyembuhkan virus corona.
Fakta : Minum jus pare, meskipun pahit dan kaya nutrisi tidak bisa menyembuhkan dari virus corona.

9. Mitos : Virus corona bisa dicegah dengan kumur air hangat yang dicampur garam dan cuka.
Fakta : Meskipun banyak dilakukan orang, kumur-kumur dengan air hangat dengan tambahan garam dan cuka tak bisa cegah virus corona.

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *